Batam (ANTARA) – Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan menyebutkan Program Z Chicken merupakan salah satu upaya dalam peningkatan kualitas kehidupan mustahik di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Z Chicken merupakan program pemberdayaan ekonomi mustahik yang dirintis oleh Baznas dengan menyediakan berbagai pilihan menu ayam goreng tepung dengan harga yang terjangkau.
Saidah Sakwan di Batam, Jumat, mengatakan pihaknya bersama Baznas Kepri meluncurkan sebanyak 58 gerai Z Chicken di Kepri.
“Z Chicken ini bentuknya hibah seluruhnya pada mustahik, berupa seluruh peralatan kerja, modal, training pendampingan. Jadi kami akan ada dua pendamping yang setiap hari akan mendampingi kinerja dari teman- teman,” kata Saidah usai menghadiri peluncuran Program Z Chicken di Batam, Kepri.
la menambahkan program itu bertujuan memberdayakan ekonomi umat melalui usaha kuliner berbasis ayam goreng yang dikelola oleh para mustahik atau penerima zakat.
Saidah mengatakan Baznas menyediakan pelatihan, modal usaha, dan dukungan pemasaran bagi para peserta, serta dibekali dengan keterampilan mengolah ayam goreng berkualitas, teknik pemasaran, serta manajemen keuangan sederhana.
la menambahkan program itu bertujuan memberdayakan ekonomi umat melalui usaha kuliner berbasis ayam goreng yang dikelola oleh para mustahik atau penerima zakat.
Saidah mengatakan Baznas menyediakan pelatihan, modal usaha, dan dukungan pemasaran bagi para peserta, serta dibekali dengan keterampilan mengolah ayam goreng berkualitas, teknik pemasaran, serta manajemen keuangan sederhana.
“Semua yang diberikan itu berupa alat bahan sampai pelatihan. Kami berharap program ini tetap terjaga agar dapat menyejahterakan umat,” ujarnya.
la menyebutkan nilai bantuan untuk satu konter Z Chicken mencapai Rp16 juta, dengan modal ayam yang sudah dimarinasi, tepung sesuai standar, dan copyright di Baznas.
“Di Kepulauan Riau salah satu provinsi yang memerlukan program ini. Kami akan awasi terus perkembangannya. Karena berdasarkan data masih banyak masyarakat Kepri yang berada di bawah garis kemiskinan,” ujar Saidah.
Kepala Baznas Kepri Arusman Yusuf mengatakan untuk saat ini sebaran Program Z Chicken berada di Kota Batam, Kabupaten Bintan, dan Kota Tanjungpinang.
“Mudah-mudahan ke depannya maju dan berkembang dan ini akan ditambah lagi, ini harapan kita di Kepri. Karena anak-anak kita, milenial, banyak yang suka makanan seperti ini,” kata Arusman.
Pihaknya berencama membuka lagi pendaftaran untuk Program Z Chicken dan diutamakan bagi kabupaten/kota yang belum ada, seperti Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, dan menambah gerai di Kota Batam.