Guna membantu masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan hunian yang layak, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) di awal tahun 2023 ini kembali menyalurkan bantuan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) ke Nagari Limau Gadang, Kecamatan Bayang Utara.
Penyaluran yang dilakukan Senin (2/1) terhadap 3 warga tidak mampu dengan nilai per unit Rp 25 juta itu, dilakukan oleh Bupati Pessel, Rusma Yul Anwar, dengan diwakili Camat Bayang Utara, Reflizar, bersama Ketua Baznas Pessel, Yose Leonando.
Ketua Baznas Pessel, Yose Leonando mengatakan, bantuan yang diserahkan itu adalah hibah pemerintah kabupaten (Pemkab) Pessel berupa 3 unit RTLH di Nagari Limau Gadang, dan penyerahan 2 plakat RTLH Baznas di Nagari Puluik Puluik, Kecamatan Bayang Utara. Selain itu, pada hari yang sama Baznas Pessel juga menyerahkan bantuan kebakaran di Kecamatan Ranah Pesisir.
“Semoga bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat kurang mampu di bidang papan/perumahan yang layak dan sehat. Terima kasih kepada bapak Bupati Rusma Yul Anwar yang telah peduli, amanah dan mengayomi program pemberdayaan bagi masyarakat, terutama terhadap masyarakat miskin,” katanya.
Lebih lanjut Yose menyampaikan bahwa Baznas Pessel tahun 2023 ini bergerak cepat menyalurkan bantuan kepada masyarakat miskin melalui program bedah RTLH.
“Kita berharap bedah RTLH dengan nilai Rp 25 juta per unit ini akan memberi manfaat bagi masyarakat penerima. Jumlah ini naik di banding tahun 2022 lalu, karena masing-masing rumah juga dibuatkan WC guna mendukung program ODF agar masyarakat tidak buang air besar sembarangan. Pencairan bantuan RTLH ini dilakukan secara bertahap melalui rekening bank yang bersangkutan,” katanya.
Dia menambahkan, penyaluran program bedah RTLH oleh Baznas Pessel dilakukan setelah dilakukan verifikasi langsung ke rumah-rumah yang mengajukan proposal bedah rumah.
Hal itu dilakukan agar program ini betul-betul tepat sasaran dan memenuhi asnaf penerima zakat. Selanjutnya agar tidak terjadi penyalahgunaan dana zakat dan menghindari calo-calo proposal.
Camat Bayang Utara, Reflizal, menyampaikan terima kasih kepada Baznas Pessel yang peduli dan bergerak cepat menyalurkan bantuan bedah RTLH kepada masyarakat kurang mampu di kecamatan itu.
Kepada masyarakat penerima bantuan dia meminta agar bantuan RTLH itu digunakan secara benar, dan sesuai mekanisme, sehingga masyarakat bisa menempati rumah yang layak.
“Saya juga berharap bedah rumah tidak layak huni itu didukung dengan swadaya agar bantuan tersebut bisa dimaksimalkan,” katanya.
Hal itu ditegaskannya karena nagari bisa kena sanksi dua tahun tidak mendapat bantuan bedah rumah, jika penerima tidak memanfaatkan bantuan tersebut sesuai ketentuan.
Oleh karena itu, walinagari diminta untuk mengawasi pelaksanaan bedah rumah agar berjalan dengan baik.
“Bantuan bedah RTLH ini diberikan setelah sebelumnya dilakukan verifikasi langsung ke lapangan oleh tim, dan telah dinyatakan pula memenuhi syarat administrasi oleh Baznas Pessel,” jelasnya menimpali. (yon)