KBRN, Bengkalis: Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Lembaga Amil Zakat (LAZ) terus meningkatkan performa dan kepercayaan publik terkait dunia perzakatan. Zakat adalah bisnis kepercayaan, begitu masyarakat tidak percaya, itu tanda kiamat, Baznas dan LAZ harus rutin melaporkan.
Demikian Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Waryono Abdul Ghafur, menghadiri Milad ke-19 LAZ Ibadurrahman, Bengkalis, Minggu (18/8/2024). “Baznas dan LAZ harus siap diaudit, baik syariah maupun keuangan, untuk memperbaiki tata kelola,” ucap Waryono.
Untuk itu Kementerian Agama dorong sinergi dan kolaborasi dalam pemberdayaan umat terutama pemberdayaan dalam pengumpulan zakat dan wakaf. Waryono dalam arahannya menekankan pentingnya kehati-hatian dan mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung gerakan zakat dan wakaf.
Waryono juga memberikan apresiasi tinggi terhadap Klinik Pratama LAZ Ibadurrahman yang telah memberikan dampak positif bagi masyarakat Duri. “Klinik ini tidak hanya memberikan pelayanan kesehatan yang terjangkau, tetapi juga menjadi contoh nyata kolaborasi zakat dan kesehatan,” ucapnya.
LAZ Ibadurrahman telah memberikan beasiswa dan mendidik bangsa, jika LAZ semakin besar dan transparan, semakin banyak anak-anak terbantu. “Saya berharap ke depan, klinik ini dapat berkembang menjadi rumah sakit berbasis zakat,”kata Waryono
Dalam kesempatan ini, LAZ Ibadurrahman meluncurkan dua program unggulan, yakni Beasiswa untuk 350 anak senilai Rp450.600.000. Serta Program Kolaborasi KUA Pemberdayaan Ekonomi Umat senilai Rp350.000.000 untuk 70 penerima manfaat di 7 KUA Kabupaten Bengkalis.
Ketua Yayasan LAZ Ibadurrahman, Muhammad Ihsan, menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi bagi masyarakat Duri dan sekitarnya. Milad ke-19 ini bukan hanya perayaan, tetapi juga momentum untuk memperkuat visi kami dalam melayani dan memberdayakan umat.
“Kami berkomitmen untuk menjadikan LAZ Ibadurrahman sebagai lembaga zakat yang tidak hanya berdampak lokal, tetapi nasional dan global. Tentunya dampak yang positif memajukan kesejahteraan masyarakat baik di lokal maupun Indonesia” ujarnya.